Cara Install SSL di Nginx Server

Apabila kamu membuat website menggunakan Nginx tanpa kontrol panel dan ingin menambahkan SSL, maka kamu bisa mengikuti tutorial cara install SSL di Nginx server dihalaman ini.

Dalam tutorial ini, kita tidak akan membahas cara mendapatkan SSL ya, anggap saja kamu menggunakan SSL premium misalnya dari Sectigo (dalam tutorial ini kita akan menggunakan crt self-signed) dan sudah mendapatkan file .crt dan .key

Untuk file .key bisa kamu dapatkan ketika membuat CSR dan sebelum SSL diterbitkan. Untuk detailnya kamu bisa mengikuti tutorial berikut: Cara Membuat CSR dan Menggunakannya.

Persiapan Install SSL di Nginx Server

• Akses SSH
• File .crt ssl
• File .key ssl
• Server yang sudah terinstall Nginx

Apabila semuanya sudah disiapkan, mari ke langkah-langkah install SSL di nginx server.

Cara Install SSL di Nginx Server

Sebelum itu, berikut merupakan halaman yang akan kita buat menggunakan SSL dan karena belum terinstall SSL, maka otomatis ketika diakses dengan https akan mendapatkan pesan ERR_CONNECTION_REFUSED

Sekarang mari kita ke langkah-langkah untuk menginstall SSL di Nginx server

1. Buat Folder Untuk Menyimpan .crt dan .key

Dalam tutorial ini, file crt dan key akan disimpan didalam folder /etc/nginx/ssl/wpgan_tutorial/ sehingga kita perlu membuat foldernya dulu

sudo mkdir -p /etc/nginx/ssl/wpgan_tutorial/ 

Setelah membuat folder, maka kamu bisa menambahkan file .crt dan .key kedalam folder tersebut

2. Tambahkan .crt dan .key Ke Server

Untuk upload file, kamu bisa menggunakan scp, rsync, atau bahkan copy & paste text secara manual. Dalam cara ini kita akan menggunakan metode scp untuk upload file ke server dan ditambahkan ke folder /etc/nginx/ssl/wpgan_tutorial/.

Pertama, temukan lokasi kamu menyimpan file .crt dan .key. Misalnya dengan Windows 11, kamu bisa membuka file explorer, kemudian klik pada path folder dan copy

Apabila sudah menemukan path tempat kamu menyimpan file di local PC, maka kamu bisa menggunakan perintah berikut di terminal (tanpa login SSH)

scp disk:\nama\folder\namafile.crt user_ssh@server:/folder/di/server

Disini file saya simpan didalam folder D:\wpgan sehingga untuk upload file wpgan-tutorial.crt ke server bisa dengan perintah berikut

scp D:\wpgan\wpgan-tutorial.crt [email protected]:/etc/nginx/ssl/wpgan_tutorial/

Kemudian untuk file .key maka hanya perlu mengubah wpgan-tutorial.crt menjadi wpgan-tutorial.key pada perintahnya

scp D:\wpgan\wpgan-tutorial.key [email protected]:/etc/nginx/ssl/wpgan_tutorial/

Ketika file sudah berhasil diupload, maka selanjutnya kamu bisa login SSH dan memeriksa folder /etc/nginx/ssl/wpgan_tutorial/ dan pastikan kedua file tersebut berhasil diupload

3. Update Konfigurasi Nginx

Berikutnya kita ke langkah terpenting dalam menambahkan SSL ke Nginx. Dalam langkah ini, kamu perlu melakukan update konfigurasi nginx. Misalnya kamu masih menggunakan konfigurasi default, maka kamu bisa mengeditnya dengan perintah berikut

sudo nano /etc/nginx/sites-available/default

Tambahkan baris berikut ini dibawah baris listen 80 didalam konfigurasi tersebut

listen 443 ssl default_server;
listen [::]:443 ssl default_server;
ssl_certificate /etc/nginx/ssl/wpgan_tutorial/wpgan-tutorial.crt;
ssl_certificate_key /etc/nginx/ssl/wpgan_tutorial/wpgan-tutorial.key;

Ketika sudah ditambahkan, maka hasilnya akan seperti ini dan kamu bisa menyimpannya

4. Validasi Konfigurasi Nginx

Setelah menyimpan perubahan konfigurasi, kamu bisa melakukan validasi konfigurasi nginx yang telah kamu ubah

sudo nginx -t

Apabila tidak ada error pada konfigurasi, maka kamu akan mendapatkan pesan sukses

Ketika konfigurasi sudah sukses, maka kamu bisa reload nginx supaya SSL bisa terbaca

sudo systemctl reload nginx

5. Akses Website dan Periksa SSL

Sekarang kamu bisa mencoba akses websitemu yang menggunakan nginx dan pastikan aksesnya melalui https. Ketika berhasil menginstall SSL, maka kamu tidak akan mendapatkan pesan ERR_CONNECTION_REFUSED lagi.

Itulah cara mudah install SSL di Nginx server, sehingga ketika kamu menggunakan nginx server tanpa kontrol panel, websitemu tetap bisa diakses dengan https.